Label

Rabu, 13 Juli 2011

sejarah kopi bubuk banyuatis


PADA MULANYASEORANG JRO DALANG GELGEL
Menyebut Bali, ingatan kita langsung terkunci pada kopi. Menyebut kopi Bali, dalam ingatan kita selalu berarti Banyuatis. Mengapa Banyuatis?
Tentu saja lantaran aroma dan kemurnian kopi dari desa sejuk ini sudah sejak lama tercium ke berbagai pelosok. Berbagai bangsa dari berbagai tempat banyak yang telah menikmatikopi Banyuatis. Bisa dimengerti jika kopi Banyuatis dengan segala kelebihan aromanya telah melanglang buana, sebab sejak abad ke 18 disekitar desa Banyuatis telah berlangsung penanaman dan produksi kopi.
Adalah Jro Dalang Gelgel (Alm) petani kopi dari Banyuatis yang pada tahun 1800-an didesanya telah menanam kopi.

 
KEDAI KOPI PUTU DALANG TAHUN 1950-AN

Waktu berjalan terus. Tahun 1950-an, Putu Dalang (Alm) melanjutkan penanaman kopi yang dirintis oleh ayahnya, Jro Dalang. Petani kopi yang tekun ini menanam kopi dengan pola yang lebih rapi, tertib dan terarah.     Tentu saja, penanamannya pun lebih intensif dengan lahan tanaman yang jauh lebih luas dibandingkan dengan yang dilakukan oleh ayahnya. Putu Dalang pula lah yang pertama membuka kedai kopi di desa Banyuatis ini. Ia rupanya ingin menghidangkan hasil kopi olahannya kepada masyarakat sekitar yang mampir ke desanya. Kedai itu tentu tidak seperti kedai kopi masa kini, tetapi kedai kopi yang amat sederhana, bersahaja dan akrab lingkungan. Lantaran itulah kemudian kedai kopi Putu Dalang cukup popular pada masanya.

KETUT ENGLAN DENGAN PABRIK KOPI BUBUK BANYUATIS
Kemudian pada tahun 1975, Ketut Englan, putra Putu Dalang tertarik  untuk  melanjutkan penanaman kopi yang telah dirintis sepuhnya. Penanaman kopi yang ia lakukan jauh lebih luas dari yang telah dikerjakan oleh ayah dan kakeknya. Sejalan dengan itu, Ketut Englan membuka pabrik kopi bubuk di kawasan Pemaron. Nama “Kopi Banyuatis” mulai terdengar. Aroma kopi “banyuatis” makin menyelusup ke berbagai kawasan di Bali, bahkan ke luar Bali. Kopi bubuk “Banyuatis” inilah yang kemudian selalu bermakna sebagai kopi Bali. Dan itulah yang membuat kita selalu memaknai kopi Bali adalah kopi “Banyuatis”

6 komentar:

  1. Mantaabbb... semoga kopi banyuatis semakin inovatif dan kreatis dalam membuat mix kopi yang semakin digemari dimasyarakat akhir2 ini.. biar ga kalah ma mix kopi dari luar spt ABC, Nescafe, dll..

    BalasHapus
  2. jayalah kopi banyuatis,, slalu no1 di bali

    BalasHapus
  3. Kopi banyuatis ini jenis kopi robusta atau arabika yah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh beli kopi bubuknya yg belum bermerek ga ya

      Hapus
  4. Poker Room & Poker Room - JTM Hub
    JTM's Poker Room & Poker Room - 인천광역 출장안마 Enjoy 24/7 access to an incredible 김포 출장마사지 selection of 계룡 출장안마 daily tournaments, 목포 출장샵 including $3,500 daily promotions and $9,000 in cash 김해 출장안마

    BalasHapus